Posts

Showing posts from March, 2020

Romawi IV

    A letter to declare. "el amor no es un crimen y él no es un criminal"                 Love is not a crime                               and He is not a criminal Ditengah wara wiri manusia yang sedang memulihkan dunia. Aku hanya memusingkan diri mencari cara melantangkan isi hati yang tertahan sejak beberapa waktu lalu Tuk mendeklarasikan bait - bait puisi kekalahan. Tuk mengibarkan bendera putih perdamaian. Atención ! Atención ! Mencintai butuh keberanian. untuk memantapkan hati tentang teman hidup yang akan dipilih. untuk mengambil keputusan tentang arah perjalanan yang akan dituju. untuk memaparkan strategi tentang perwujudan Surga yang akan diraih. untuk memimpin penuh dalam medan perang tentang menjelajahi hal - hal baru yang akan dilewati. untuk bertanggung jawab tentang pahit dan manisnya hasil dari ketetapan hat...

Romawi III

           A letter to complain. Fenomena hari - hari kini manusia selalu ingin melewati takarannya dan sesering mungkin merasa fakir. Alih - alih  mengikuti zaman yang tak ada habisnya, manusia hanya terbawa nafsu dunia yang fana. Sudah punya uang, masih ingin cuan. Sudah aman di rumah, masih ingin istana. Sudah tersibukkan dengan pekerjaan, masih ingin pangkat. Lebih parah lagi, sudah punya rezekinya  masih ingin rezeki orang lain. Bagaimana bisa manusia yang sudah berkecukupan masih mempunyai kemampuan untuk merintih, mengeluh dan mengaduh. Trend hidup semacam ini tidak disetir dan didorong dengan rasa bersyukur. Sedangkan dalam Surah Ibrahim ayat 7, Allah sudah mengatakan bahwa  "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih". Bersyukurlah, maka hati akan tenang dan merasa cukup. Fenomena hari - hari kini ...

Romawi II

           A letter to blame. Tidak ada yang ingin disalahkan atas apapun yang terjadi di dunia ini, bahkan atas apa - apa yang terjadi karena ulah diri sendiri. Seorang yang pandai menasehati bilang "Mengakui kesalahan adalah tindakan yang dewasa" namun pada akhirnya, semua orang tanpa sadar memilih menyangkal kesalahannya dengan beribu dalih yang dikerahkan.  Sejatinya, Al - Insaanu mahalul Khata' wan nisyaan "Manusia tempatnya salah dan lupa" Namun sebaik - baiknya yang berbuat kesalahan adalah yang bertaubat dari kesalahannya. Mari berdiam diri dengan membenahi hal - hal yang berpotensi merusak diri. Jika perlu, berkomunikasilah untuk menjumpai titik terang. Tak usah sungkan, masing - masing punya kekurangnya sendiri. Yang menjadi perkaranya adalah setiap dari kita hanya sering lupa bahwa kesempurnaan hanya ada pada-Nya. Surat ini hanya pengantar untuk segala materi yang kompleks mengenai kesalahan manusia.  Kesalahan ...

Romawi I

          A letter to apology. Maaf, tidak sesuai pengharapanmu. Seharusnya semua manusia sudah tahu “Berharap pada manusia adalah patah hati yang terlalu di sengaja” Mungkin perilaku yang terlaksana tidak berbanding lurus dengan isi yang ada di hati,  bukan karena tak pakai hati tapi hanya ingin menjauhi yang memang seharusnya kita jauhi.  Sesuatu hal yang sia - sia. Allah kata “Demi waktu, Sesungguhnya manusia itu benar - benar merugi”. Aku sudah banyak merugi dalam kehidupan sebelumnya, karena itu sekarang harus lebih berhati - hati dalam menjatuhkan hati. Bukan hanya waktu, perasaan pun bisa sia - sia.  Perasaan bukan hal sepele, sangat vital perannya dalam aspek apapun.  Cobalah untuk mengenal dengan baik,  bukan hanya menyapa dikala butuh dan bukan juga menaruh angan - angan yang lumpuh. Aku bukan persinggahan karena itu hanyalah tempat kesenangan duniawi  dan  menyita waktu saja. Ak...